Alya Ruwaida

Di dalam morfin terdapat gugus hidroksil fenol, yang apabila ia di reaksikan dengan reaksi eterifikasi ataupun esterifikasi akbatnya sifat analgesik dari morfin akan menurun. Adanya gugus gugus ini lah yang menyebabkan morfin didefenisikan sebagai senyawa yang memiliki manfaat sebagai analgesik. Analgesik merupakan penghilang rasa sakit. https://youtu.be/JduvgF-iE6Y Video pada menit 2:21 - 3:41

Senyawa hidrokarbon adalah senyawa yang terdiri dari unsur karbon (C) dan unsur Hidrogen (H). Hidrokarbon terdiri atas 2 kelompok utama yaitu hidrokarbon alifatik dan hidrokarbon aromatik. Senyawa hidrokarbon alifatik adalah senyawa dengan rantai terbuka yang terbagi menjadi alkana, alkena dan alkuna. Senyawa hidrokarbon aromatik ialah senyawa C dan H yang rantainya melingkar dengan ikatan konjungsi alias ikatan tunggal dan rangkap tumpang tindih. Obat yang memiliki struktur hidrokarbon adalah kloroform yaitu obat yang digunakan sebagai obat bius. Menit ke 3:26 - 4:32 https://youtu.be/JJwfoBWOUeM

Kata Farmakognosi berasal dari dua perkataan Yunani yaitu Pharmakon yang berarti obat dan Gnosis yang berarti ilmu atau pengetahuan. Farmakognosi adalah ilmu yang mempelajari tentang tumbuh-tumbuhan, hewan, mineral atau sediaan galenik beserta khasiat, kandungan dan cara pengolahannya. Salah satu sejarah dari Farmakognosi yaitu sejarah di Roma Yunani dimana salah satunya ditemukannya cara pengobatan infeksi dengan menggunakan minyak atsiri. Menit ke 2:50 - 3:51 https://youtu.be/JJwfoBWOUeM